Powered by Blogger.
RSS


Juara 1 Olimpiade Kimia National Pharmacy Competition




Kami bertiga; Achmad Januar Er Putra (XI IPA 4), Mochamad Tito Aditya Pratama (XI IPA 5), dan Nizar Dwi Wibowo (XI IPA 7); mengikuti Olimpiade Kimia yang diselenggarakan oleh pihak Fakultas Farmasi Universitas Surabaya.
            Kami berangkat dari Kampus 2 SMAN 10 Malang menuju ke Ubaya dengan menggunakan fasilitas bus patas umum, karena travello yang biasanya digunakan untuk mengantar siswa-siswi beraktivitas di luar Kampus akan dipakai untuk acara outbond kelas X. walhasil, kami memutuskan untuk naik bis umum dan turun di terminal Purabaya. Kami berangkat pada hari Jum’at (22 Maret 2013) pukul 09.30 dan tiba di Terminal Purabaya pukul 12.15. setelah itu, kami segera melanjutkan perjalanan menuju Kampus Universitas Surabaya di daerah Tenggilis untuk mengikuti technical meeting. Setelah technical meeting selesai, kami memutuskan untuk menginap di daerah Waru, Sidoarjo.
            Sabtu, 23 Maret 2013, kami bersiap-siap sejak pukul 04.00 dan segera berangkat ke Ubaya Tenggilis pada pukul 06.00. Rangkaian acara dimulai pada pukul 07.00, diawali dengan pembukaan oleh Dekan Fakultas Farmasi Universitas Surabaya dan perwakilan dari Ubaya. Barulah pada pukul 08.00 acara babak penyisihan dimulai. Kami mengerjakan 100 soal pilihan ganda dalam waktu 2 jam dan dengan kriteria penilaian: Benar +4, Salah -2, dan Tidak dijawab 0. Akhirnya, sebelum mengerjakan soal, kami putuskan jika terdapat keraguan dalam mengerjakan soal, kami tidak usah menjawabnya karena akan mengurangi poin untuk soal yang bernilai benar.
            Pukul 10.00, sesi penyisihan telah selesai dan dilanjutkan dengan kegiatan rally laboratorium. Kami diperkenalkan dengan berbagai laboratorium yang ada di Fakultas Farmasi Universitas Surabaya. Kami juga menyempatkan diri untuk berfoto di depan lemari asam, atau yang biasa disebut dengan fume cupboard.




            Setelah puas berkeliling laboratorium, kami diarahkan panitia untuk mengikuti kegiatan ishoma terlebih dahulu. Pukul 13.00, pengumuman untuk sesi penyisihan dimulai. Alhamdulillah, kami bisa bertengger di klasemen puncak. Kami pun segera bersiap mengikuti babak perempat final, dengan sistem berupa chemistry sprint. Di babak ini, kami mengalami kesalahan dalam strategi, tapi untunglah kami masih bisa bertahan di peringkat 2 kloter 1.

            Di babak semifinal, kami tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk menjawab pertanyaan dari dewan juri sebanyak mungkin. Alhamdulilah, kami berhasil mengembalikan posisi di puncak lagi. Posisi ini bertahan terus hingga akhir babak final dan kami didaulat sebagai juara 1 dalam ajang Olimpiade Kimia tingkat Nasional ini. Juara 2 diraih oleh tim dari SMA Kristen Gloria 1 Surabaya dan Juara 3 dari SMK Farmasi Sekesal. Pukul 19.15, kami pulang menuju Malang menggunakan travel dari pihak sekolah dengan penuh rasa bangga. 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Dentine 2013, Semifinalis untuk Pertama Kalinya


Dentine 2013, Semifinalis untuk Pertama Kalinya

            Minggu, tanggal 17 februari 2013 merupakan hari yang bersejarah bagi beberapa siswa SMAN 10 Malang yang masih menempuh pendidikan di Kelas XI. Betapa tidak? Hari ini merupakan pengalaman pertama kalinya bagi siswa, antara lain: Achmad Januar Er Putra (XI IPA 4), Sidiq Amin (XI IPA 5), dan M. Asrul Fanani (XI IPA 5) bertandang menuju SMA Negeri 3 Malang untuk mengikuti Seleksi Rayon Olimpiade Kedokteran Gigi dari Universitas Airlangga atau yang lebih dikenal dengan nama Dentine 2013.


            Sebenarnya, ketiga siswa yang berada dalam satu tim ini kurang begitu yakin dengan kemampuan yang dimiliki, karena sudah beberapa tahun belakangan ini SMAN 10 Malang mengirimkan wakilnya untuk mengikuti lomba serupa dan tidak ada satu pun yang berhasil menembus peringkat 3 besar di region Malang. Kami pun merasa minder pada awalnya, ditambah peserta yang ikut di region Malang pun sudah ratusan tim.


            Kami melangkahkan kaki kami dengan gontai menuju ruang tes, kami kerjakan soal yang ada semampu kami, dan ketika waktu pengerjaan telah usai, kami berencana untuk jalan-jalan di bundaran tugu saja sembari menunggu travel yang akan menjemput kami.


            Tapi siapa sangka, sewaktu kami berada di Tugu, kami diberi kabar oleh salah satu tim bahwa kami lolos untuk ikut semifinal di Surabaya dan kami berhasil menduduki peringkat 1 di region Malang. Kami lantas tidak percaya begitu saja dengan pengumuman itu. Untuk memastikannya, kami segera beranjak menuju SMAN 3 Malang dan memastikan. Ternyata, memang benar apa yang dikatakan oleh tim yang lain, kami berhasil menduduki peringkat 1 rayon di Dentine 2013 ini. Rasa syukur tak dapat kami sembunyikan, kami pun berpelukan bersama dan tak menyangka bahwa kamilah tim pertama dari SMAN 10 Malang yang berhasil menjebol dinding Dentine 2013 menuju babak semifinal.


            Sebagai apresiasi dari pihak panitia, kami diberi piagam penghargaan sebagai juara 1 rayon dan berhak untuk mengikuti semifinal di FKG Unair minggu depan. Kami pun segera mempersiapkan semuanya dengan baik. Tetapi sayang, di semifinal kami masih belum memiliki pengalaman yang memadai. Alhasil, kami tidak bisa menduga bahwa soal yang keluar beda sekali dengan soal yang ada di penyisihan. Akhirnya, kami pun harus puas menjadi semifinalis. Kami segera menyiapkan Dentine untuk tahun depan. Kami akan menyiapkan semuanya sebaik mungkin. Kegagalan adalah sukses yang tertunda. 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Life is Never Flat


Life is Never Flat

Achmad Januar Er Putra XI Science 4 SMAN 10 Malang Sampoerna Academy

            Guess what? Yeah, that was the jargon of Chitato snack advertisement.  Life is absolutely never flat, I think. By the way, welcome all in this April 2013. This new month, of course, is full of spirit from us. The spirit that always fired in our heart that we will do the better action compared with the previous month. J OK, in this nice atmosphere I would like to share about the movie that I already watched in the last holiday. We got the holiday from Friday up to Sunday last week. It seems nice for dormitory students like me. I could have my ‘extra’ leisure time to refresh my mind before I join OSK selection in 2nd April, today. So, listen to my experience carefully, Guys.


            I already watched a movie; I think some of you were know about this movie. The title of the movie is “Life of Pi”. It was taken from the novel of Yann Martel with Ang Lee as the director. Here, the movie was adapted from the novel that has the same title with the film. The film told about a slice of Pi Patel’s life, a youngster from India. In this film, Suraj Sharma acted as Pi.

            The story begin with the little Pi, who lived with several religions such as Hindu, Islam, Christianity, and Jewish. He often uses the combination from those religions’s ritual in his childhood. Before he ate, he prays with Catholic way. Then, he also prays using Islam way, and etc. That was also unique for me. Why? Because from here we could know that we just use our little mind to understand this world. We often ignore the other thing that could different from the usual custom.

            Next, I really amazed with the Pi’s way to survive at sea for several month with a Bengali tiger. I could learn from the survival, that life is never flat. Sometimes, we can relax ourselves like the Pi’s life in India that full of rich. Then, we also should work harder to overcome our life at the difficult condition. I remember with Pi’s journey in several places. He found the mysterious island that actually was act as a cannibal island. Also, there are several attractions from Walrus, Shark, and swordfish at sea. His journey ended up after he stranded at Mexico.

            Not finished in that session, I really, again, amazed with the story that shows the tiger was walking out from Pi after they were stranded at Mexico. This film really takes my liters of tears off. How about you, Guys?

            This story is interpreting the life cycle of human. We often faced at the difficult moment by the God. God gave us the trial to face on that problem. For example, we should think hard and carefully to face those. From this film, I can learn that we should face every problem that comes to our life, and we should keep our spirit strong! As strong as Pi that survives several months at sea. Life is never flat! 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS


National Olympiad of Chemical Engineering ITS 2013



Orange crème de la crème! Itulah semboyan yang tergaung jelas di Ruang O 107 Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya. Kata-kata yang berarti :”yang terbaik diantara yang terbaik”, mengilhami dua tim dari SMA Negeri 10 Malang untuk berjuang meraih yang terbaik dalam Kompetisi Teknik Kimia untuk pelajar SMA sederajat tingkat Nasional ini.

            Kedua tim yang terdiri dari Alifaldo Daffa Darmawan (XII IPA 3), Dwi Novanda Sari (XII IPA 4), serta Riskiya Rahmawati (XII IPA 5). Sedangkan di tim 2 ada Siti Nurul F.S. (XII IPA 4), Novitasari Eka S. (XII IPA 4), dan Achmad Januar Er Putra (XI IPA 4).

            Serangkaian acara NOPeC 2013 dimulai pada hari Jum’at, 1 Maret 2013. Kedua tim berangkat dari Kampus 2 SMAN 10 Malang menuju Asrama Haji Sukolilo sebagai tempat menginap bagi selauruh peserta. Kedua tim ini lolos menuju babak semifinal yang merupakan 20 tim terbaik secara nasional. Setelah ibadah Sholat Jumat, diadakan technical meeting di Jurusan Teknik Kimia ITS.

            Keesokan harinya, merupakan seleksi peserta yang akan lolos menuju babak final. Seleksi ini berupa rally laboratorium dengan mengerjakan soal-soal di tiap-tiap laboratorium yang ada. Kelima laboratorium tersebut antara lain Laboratorium Pengendalian Proses, Laboratorium Kimia Proses, Laboratorium Biomassa, Laboratorium Mikrobiologi, dan Laboratorium Kimia Analitik.
            Seleksi final ini nantinya akan mengambil lima tim terbaik. Sembari menanti pengumuman, panitia menyediakan acara-acara hiburan. Kami berenam cukup terhibur dengan permainan yang diberikan oleh panitia.
            Pukul 16.00, diadakan pengumuman tim yang lolos ke babak final. Tim ini merupakan 5 tim terbaik. SMAN 10 Malang berhasil mengirimkan satu timnya, yaiut tim 2 untuk melaju ke babak final keesokan harinya. Sayangnya, tim 1 harus puas dengan posisi nyaris lolos ke babak final, yaitu di peringkat 6.




            Pada babak final, tim 2 diberi tugas untuk melakukan praktikum tentang Iodometri. Selain itu, tim 2 SMAN 10 Malang juga diberi tugas untuk melakukan presentasi tentang industri minyak atsiri berbahan dasar daun nilam. Menurut tim 2, sebenarnya kami mampu untuk mengerjakan semuanya, tetapi faktor keberuntungan dan analisa praktikum lah yang paling menentukan dalam perolehan tiga tim terbaik.
            Malam harinya, diadakan gala dinner dan pengumuman pemenang. Sayangnya, nama SMAN 10 Malang tidak disebutkan pada peraih tiga besar tim terbaik. Kami pun harus puas dengan menjadi predikat Finalis Nasional NOPeC 2013 dan pulang kembali ke Malang dengan membawa piagam, uang pembinaan, serta pengalaman tak terlupakan pastinya. Seperti semboyan Teknik Kimia ITS, Orange crème de la crème! Yang terbaik diantara yang terbaik! 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS